SELAMAT DATANG
Kami sadar bahwa informasi dan komunikasi sangat penting guna mengikuti perkembangan diberbagai sektor, untuk itu kami hadirkan blogger yang sederhana ini agar dapat memenuhi kebutuhan anda khususnya mengenai Kecamatan Lilirilau. semoga bermanfaat
Rabu, 25 Mei 2011
Kamis, 19 Mei 2011
SEKAPUR SIRIH CAMAT LILIRILAU
Tujuan pemerintah pusat melaksanakan otonomi daerah hingga otonomi desa antara lain adalah agar pemerintah daerah dapat mengelola daerahnya dengan sebaik-baiknya sehingga mampu tumbuh berkembang sesuai dengan potensinya masing-masing. Perubahan kebijakan pemerintah dari sentralisasi ke desentralisasi tersebut berdampak pula kepada bentuk dan jenis kebutuhan data, dalam rangka perencanaan dan setiap evaluasi pembangunan yang digulirkan oleh pemerintah. Kebutuhan data hingga level kecamatan dan desa/kelurahan semakin besar. Kami menyambut baik atas terbitnya Publikasi Kecamatan Lilirilau ini.
Publikasi ini memang sangat dibutuhkan oleh banyak pihak. Baik pihak pemerintah maupun pihak non pemerintah. Seiring dengan pelaksanaan otonomi daerah yang semakin luas, terbitnya publikasi ini diharapakan mampu menjadi katalisator dalam proses pembangunan. Perkembangan sarana-sarana desa, fasilitas pendidikan, kesehatan, perekonomian, jalan dan lain sebagainya yang tercantum dalan publikasi ini semoga dapat memacu dan memicu untuk lebih terciptanya kemajuan dan kesejahteraan rakyat. Harapan besar kami semoga publikasi ini dari hari ke hari semakin baik. Di era keterbukaan ini semua pihak bisa menilai, oleh karena itu kita membutuhkan kesungguhan dan kerja sama dalam peningkatan kualitasnya.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam pembuatan publikasi ini saya sampaikan ucapan terima kasih. Terkhusus kepada Staf/Team Kecamatan Lilirilau saya sampaikan penghargaan yang tulus dengan harapan agar pada publikasi selanjutnya akan tersaji data-data yang lebih akurat, terpercaya, dan mutakhir baik dalam hal kualitas maupun kuantitas.
Rabu, 11 Mei 2011
Profil Kecamatan Lilirilau
KEADAAN GEOGRAFIS
Lilirilau, dengan luas wilayah 187 Km2, berada di timur wilayah Kabupaten Soppeng. Kecamatan Lilirilau salah satu pusat perdagangan di Kabupaten Soppeng. Kecamatan ini berbatasan dengan Kecamatan Ganra di bagian Barat, Kabupaten Bone dan Kabupaten Wajo merupakan batas di bagian Timur dan Utara.,serta Kecamatan Liliriaja dibagian Selatan.
PENDUDUK
Berdasarkan Laporan Penduduk dari Desa/Kelurahan, pada tahun 2011 khususnya bulan April terdapat 41.375 orang yang tercatat sebagai penduduk Kecamatan Lilirilau. Secara rata-rata, setiap kilometer persegi wilayah di kecamatan ini didiami oleh 221 orang. Kelurahan Cabenge merupakan desa/kelurahan yang memiliki penduduk terpadat, sebanyak 884 orang mendiami setiap kilometer persegi wilayahnya.
PENDIDIKAN
Dalam hal pendidikan, ibukota kabupaten ini memiliki fasilitas pendidikan yang cukup lengkap. Dari jenjang pendidikan TK sampai dengan SLTA, bahkan sampai perguruan tinggi terdapat di kecamatan ini.Sampai dengan tahun 2009, di Kecamatan Lilirilau terdapat 10 unit TK, 52 unit SD, 6 unit SLTP, 2 unit SLTA dan Perguruan Tinggi 1 unit.
KESEHATAN
Sarana kesehatan yang terdapat di Lilirilau sudah cukup memadai, terlihat dari keberadaan puskesmas dan pustu yang menyebar dan terletak pada daerah-daerah yang dapat diakses dengan mudah.
Perumahan dan Lingkungan
Kondisi perumahan dan lingkungan di kecamatan ini relatif cukup baik. Akan tetapi masih banyak desa yang mayoritas penduduknya belum memiliki jamban dan kondisi saluran limbah cairnya masih tidak lancar. Selain itu, ada desa/kelurahan di daerah ini yang rawan banjir.
AGAMA
Mayoritas penduduk Lilirilau beragama Islam. Untuk melakukan kegiatan keagamaan kecamatan ini mempunyai 52 masjid dan 7 mushalah yang tersebar di semua desa/kelurahan.
Pertanian dan Perkebunan
Produksi Padi di Kecamatan Lilirilau pada tahun 2009, sebanyak 16.832 ton yang dihasilkan dari luas panen seluas 2.588 Ha. Hasil perkebunan rakyat yang utam adalah kakao , kelapa dalam, jambu mete dan tembakau.
Peternakan dan perikanan
Kecamatan ini memiliki ternak Ayam Buras sebanyak 8.501 ekor, Ayam Petelur sebanyak 5.605 ekor dan Itik sebanyak 1.982 ekor, sedangkan Sapi yang tercatat sebanyak 1.701 ekor.
SARANA PERDAGANGAN
Untuk sarana perdagangan kecamatan Lilirilau memiliki 3 pasar, dan satu kelompok pertokoan yang berada di daerah lalulintas antara Sengkang dan Watansoppeng sehingga letaknya cukup strategis untuk perkembangan sektor perdagangan.
Transportasi dan Komunikasi
Seluruh desa dan kelurahan sudah terjangkau angkutan umum dengan kondisi jalan yang sudah beraspal. Sedangakan untuk melakukan komunikasi lewat telepon, penduduk di Kecamatan Lilirilau dapat menggunakan layanan warung telekomunikasi yang telah tersedia sebanyak 2 buah. Selain itu, sebagian besar kota ini sudah terjangkau sinyal telepon seluler.
Langganan:
Postingan (Atom)